Analisis Tingkat Kehilangan Air Bersih dengan Metode Infrastructure Leakage Index Pada PDAM Tirta Daroy

Authors

  • Akmal Universitas Muhammadiyah Aceh Author
  • Haris Saputra Program Studi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Aceh Author
  • Aidil Fitriadi Program Studi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Aceh Author
  • Yulia Yulia Program Studi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Aceh Author

DOI:

https://doi.org/10.37598/tameh.v13i2.166

Keywords:

Distribusi Air, Infrastructure Leakage Index, Neraca Air

Abstract

Pertumbuhan penduduk di Kota Banda Aceh meningkatkan kebutuhan air bersih, termasuk di Gampong Beurawe, Kecamatan Kuta Alam, yang dilayani oleh PDAM Tirta Daroy. Penelitian ini bertujuan menganalisis tingkat kehilangan air bersih dan mengidentifikasi penyebab utamanya menggunakan metode Infrastructure Leakage Index (ILI). Data diperoleh melalui survei lapangan dan pengambilan sampel acak pada 40 meteran air selama dua hari. Hasil menunjukkan tingkat kehilangan air akibat ketidakakuratan meteran sebesar 17.864 m³ per enam bulan (2,97% dari total kehilangan 16,6%), dengan kerugian finansial Rp92.446.200. Penyusunan neraca air mengungkap kehilangan air total sebesar 169.264 m³ per enam bulan (100% dari volume input). Berdasarkan nilai ILI sebesar 15,29 dan tekanan rata-rata 26,9 m, wilayah ini masuk kategori C, dengan kehilangan fisik >300–600 liter per sambungan per hari. Penelitian ini memberikan landasan untuk strategi perbaikan melalui pembenahan infrastruktur, peningkatan pemantauan, dan kebijakan efisiensi penggunaan air.

 

Downloads

Published

31-12-2024

How to Cite

Akmal, Saputra, H., Fitriadi, A., & Yulia, Y. (2024). Analisis Tingkat Kehilangan Air Bersih dengan Metode Infrastructure Leakage Index Pada PDAM Tirta Daroy. Tameh, 13(2), 97-106. https://doi.org/10.37598/tameh.v13i2.166