ANALISIS RISIKO KECELAKAAN KERJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS

Authors

  • Aldina Fatimah Program Studi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Aceh Author
  • Hafiz Ziaul Alam Program Studi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Aceh Author
  • meillyta meillyta Program Studi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Aceh Author
  • Agustiar Agustiar Program Studi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Aceh Author

Keywords:

FMEA, K3 Konstruksi, Penilaian Risiko

Abstract

Tingginya potensi risiko kecelakaan kerja pada proyek konstruksi menjadi hal yang tidak dapat dihindari. Maka dari itu, diperlukannya pengendalian untuk dapat mencegah atau mengurangi dampak dari risiko tersebut. Penelitian ini dilakukan pada proyek Pembangunan Rumah Susun ASN PUPR dukungan untuk PON yang berlokasi di Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh. Berdasarkan survei pendahuluan dan observasi lapangan yang dilakukan, proyek ini memiliki potensi untuk dapat terjadinya risiko kecelakaan kerja pada setiap item pekerjaan yang dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi risiko dominan yang dapat terjadi dan menentukan upaya pengendalian terhadap risiko dominan tersebut. Objek penelitian ini adalah pekerjaan struktur bawah (sub structure) dan pekerjaan sloof. Metode pada penelitian ini menggunakan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). Pengumpulan data data primer dengan penyebaran kuesioner kepada responden yang memberikan penilaian dari setiap dampak risiko yang telah diidentifikasi. Berdasarkan hasil analisis metode FMEA, teridentifikasi total 27 dampak risiko yang terjadi dengan kategori peringkat rendah. Pada pekerjaan struktur bawah (sub structure) terdapat 18 dampak risiko, di mana risiko dominan terdapat pada dampak terpapar debu/asap kendaraan berat dengan nilai Risk Priority Number atau RPN sebesar 6,647 dan RPN terkecil pada dampak kaki terperosok ke dalam lubang galian sebesar 2,496. Sedangkan pada pekerjaan sloof terdapat 9 dampak risiko, di mana risiko dominan terdapat pada dampak truk molen terguling dengan nilai RPN sebesar 7,740 dan RPN terkecil pada dampak kaki tergores potongan besi sebesar 1,820. Risiko dominan tersebut diberikan upaya pengendalian berupa pekerja menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap, pemasangan rambu dan membersihkan area kerja skala berskala.

Downloads

Published

04.07.2024

How to Cite

ANALISIS RISIKO KECELAKAAN KERJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS. (2024). SMONG, 1(1). https://ojs.unmuha.ac.id/smong/article/view/151